Universitas Saburai Wisuda 344 Lulusan, Rektor Sodirin: Ini Awal Pengabdian untuk Masyarakat dan Bangsa

Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai) kembali mengukir sejarah dengan mewisuda sebanyak 344 wisudawan dan wisudawati Program Magister dan Sarjana Tahun 2025, prosesi sakral ini berlangsung khidmat di Gedung Saburai Convention Center (SCC), Sabtu (11/10/2025).

Upacara wisuda dihadiri oleh Gubernur Lampung yang diwakili oleh Kepala Badan Litbangda Provinsi Lampung, Yurnalis, S.IP., M.Si, dan Forkopimda, Kehadiran para tokoh ini semakin menambah khidmatnya prosesi Sidang Senat Terbuka Wisuda Universitas Saburai Tahun 2025.

Pada wisuda tahun ini, Universitas Saburai berhasil Mewisuda sebanyak 344 lulusan, diantaranya, Fakultas Ekonomi dan Bisnis total 137, terdiri dari Prodi Magister Manajemen 71, Prodi manajemen 57 orang dan prodi akuntansi 9 orang.

Selanjutnya, Fakultas Hukum total 113, terdiri dari prodi magister hukum 51 dan prodi ilmu hukum 62 orang, dan Fakultas Tehnik total 67 terdiri dari prodi tehnik sipil 56 dan prodi tehnik mesin 11 orang, serta, Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik total 27 terdiri dari prodi administrasi publik 26 dan humas dan digital 1 orang.

Dalam kesempatan itu, Yurnalis yang hadir mewakili Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada seluruh lulusan Universitas Saburai Tahun 2025.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan dan wisudawati. Hari ini adalah bukti kerja keras, ketekunan, dan semangat pantang menyerah yang telah kalian tanam selama ini. Sebuah pencapaian penting yang patut dibanggakan, bukan hanya oleh kalian pribadi, tetapi juga oleh keluarga, masyarakat, dan bangsa,” ujar Yurnalis dalam sambutannya.

Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai Raih Akreditasi “Baik Sekali” dari BAN-PT

Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai (Saburai) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Perguruan tinggi swasta di Lampung ini resmi meraih akreditasi “Baik Sekali” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) melalui Surat Keputusan Nomor 2741/SK/BAN-PT/Ak/PT/IX/2025.

Rektor Universitas Saburai, Dr. Sodirin, SE., MM., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh civitas akademika yang telah bekerja keras hingga pencapaian ini terwujud.

Menurutnya, akreditasi ini merupakan pengakuan nasional atas kualitas penyelenggaraan pendidikan tinggi di Universitas Saburai.

“Alhamdulillah, Universitas Saburai berhasil meraih akreditasi Baik Sekali. Ini adalah hasil kerja keras bersama, mulai dari dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, hingga dukungan penuh dari yayasan. Prestasi ini bukan hanya kebanggaan bagi Saburai, tetapi juga untuk masyarakat Lampung,” ujar Dr. Sodirin, Selasa (23/9/2025).

*Dorong Peningkatan Mutu Pendidikan*

Dr. Sodirin menegaskan bahwa pencapaian ini bukanlah akhir, melainkan awal dari komitmen Saburai untuk terus meningkatkan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Kami tidak berhenti di sini. Akreditasi ini menjadi motivasi besar bagi Saburai untuk terus berkembang, meningkatkan kualitas pembelajaran, memperkuat riset, dan memperluas kolaborasi dengan dunia industri maupun pemerintah,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa akreditasi Baik Sekali membuka peluang yang lebih luas bagi mahasiswa dan alumni Saburai dalam bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

“Mahasiswa kita harus bangga, karena mereka menempuh pendidikan di kampus yang kualitasnya sudah diakui BAN-PT. Ke depan, kami ingin mencetak lebih banyak lulusan yang siap menghadapi tantangan global,” kata Sodirin.

*Harapan ke Depan*

Rektor Saburai berharap capaian ini dapat semakin memperkuat kepercayaan masyarakat Lampung terhadap Universitas Saburai sebagai salah satu perguruan tinggi berkualitas.

“Kami ingin Universitas Saburai menjadi rumah besar bagi generasi muda yang bercita-cita tinggi. Dengan akreditasi ini, kami semakin percaya diri untuk melangkah lebih jauh, bukan hanya di Lampung, tetapi juga di tingkat nasional bahkan internasional,” pungkasnya.

Dengan capaian akreditasi Baik Sekali ini, Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai menegaskan komitmennya sebagai perguruan tinggi yang terus berbenah, berinovasi, dan berkontribusi nyata bagi pembangunan sumber daya manusia di Provinsi Lampung dan Indonesia

Universitas Saburai Lestarikan Tapis Corak Inuh UMKM “Sebage Helau” melalui Digitalisasi Pembukuan Berbasis Web dan Legalisasi Hak Merek di Kabupaten Lampung Selatan

Kegiatan program pengabdian kepada masyarakat (PPKM) yang tahun ini digelar Universitas Saburai lolos hibah BIMA tahun 2025 dan didanai Kementerian Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek).

Hal ini berdasarkan Keputusan Direktur Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Nomor 0070/C3/AL.04/2025 tanggal 23 Mei 2025 tentang Penerima Pendanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat Tahun Pelaksanaan 2025.

Hibah ini diketuai oleh Ade Sandra Dewi, SE., MS, Ak, dengan anggota tim Yuli Purwanti, S.H., M.H. dan Yudastio, S.E., M.Ak serta mahasiswa Arjuna Fatan Yuzzaki dan Eka Furi.

Kegiatan PPKM ini bermitra dengan UMKM Sebage Helau yang dipimpin oleh Intip Herlintari S.Pd. sebagai pemilik usaha.

UMKM Sebage Helau memiliki 20 karyawan. Bentuk ekonomi kreatifnya berupa tapis corak inuh.

Sejauh ini, problem yang dihadapi adalah masalah pembukuan dan legalisasi hak merek. UMKM ini juga kesulitan dalam hal tenaga SDM (sumber daya manusia) yang menguasai pembukuan.

Selain itu, produk Tapis Corak Inuh ini juga belum memiliki legalitas atas merek produk sehingga orisinalitas produk tidak terjamin dan banyak ditiru oleh kompetitor.

UMKM yang menghasilkan produk berupa kerajinan Tapis Tenun Inuh ini perlu mendapatkan perhatian dari segi penyusunan pembukuan yang kredibel dan akuntabel serta legalitas hak merek.

Dalam kegiatan pengabdian yang dimulai dari bulan Juli-September ini, terbagi beberapa materi, yakni pelatihan mengenai penyusunan laporan keuangan UMKM sesuai standar akuntansi dan penyusunan laporan keuangan berbasis web.

Kemudian diadakan pula pelatihan mengenai legalisasi hak merek dan pelatihan mengenai pengelolaan website dan pemasaran digital melalui web.

Hasil atau luaran dari kegiatan PPKM tahun 2025 ini adalah aplikasi laporan keuangan UMKM (ALKU) Sebage Helau yang berbasis web dan website pemasaran UMKM Sebage Helau serta merek UMKM Sebage Helau yang sudah didaftarkan ke DJKI.

“Alhamdulillah kegiatan PPKM ini berjalan dengan lancar, mengangkat tema pelestarian Tapis Corak Inuh melalui digitalisasi pembukuan berbasis web dan legalisasi hak merek di Kabupaten Lampung Selatan,” kata Ade Sandra Dewi, Rabu, 17 September 2025

Rektor Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai, Dr. Sodirin S.E., MM., bangga dengan pencapaikan ini dan beliau sangat mendukung dan turut serta program-program yang dilaksanakan oleh Kemendiktisaintek RI.

Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

1. Profil Kampus Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai Lampung

Profil Kampus Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai Lampung – Universitas Sang Bumi  Ruwa Jurai merupakan perguruan tinggi di Lampung, Sumatera, Indonesia dan berdiri  pada tanggal 20 Desember 1977 oleh para pendiri Sarwoko SH, Chaidir Akuan SH, Drs. Fauzi Saleh, Amir Husin SH, Maryati Akuan SH, Drs. Murni Yusuf Nur dan Rachman Zein BA.

Pada 08 Agustus 1990, di tetapkan status Perguruan Tinggi Sang Bumi Ruwa Jurai di bawah naungan Yayasan Pendidikan Saburai. Penetapan ini di dasarkan atas evaluasi kinerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Selain itu, berdasarkan keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi  (BAN PT) Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai mendapatkan peringkat Akreditasi “Baik".

Pemilihan nama Saburai (Sang Bumi Ruwa Jurai) diambil dari Motto Provinsi Lampung yang berbunyi “Sai Bumi Ruwa Jurai” yang berarti di dalam satu bumi  (Tanah Lampung) terdapat dua budaya yakni  Budaya Adat Sai batin dan Budaya Penyimbang (Pepadun).

Dalam tafsiran lain disebut dengan penduduk asli Lampung. Universitas Sang Bumi  Ruwa Jurai didirikan atas prakarsa para Suku asli lampung yakni Sarwoko SH, Chaidir  Akuan SH, Drs. Fauzi Saleh, Amir Husin SH, Maryati Akuan SH, Drs. Murni Yusuf Nur  dan Rachman Zein BA yang menginginkan adanya perguruan tinggi di tempat pemuda pemudi Provinsi Lampung agar masyarakat Lampung mendapatkan pendidikan yang baik sehingga dapat mempersiapkan pemimpin pada masa depan. Setelah melalui proses yang panjang. Pada tanggal 20 Desember 1977 Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai secara resmi  didirikan melalui peraturan pemerintah No. 37 Tahun 1957, dan di resmikan pada tanggal  20 Desember 1977.

Pada awal berdirinya, Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai Memiliki 1 Fakultas, saat ini telah berkembang menjadi 4 Fakultas dan Program Pascasarjana. Program yang ditawarkan Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai meliputi Program Magister (S2) terdiri dari 2 Program Studi dan Program Sarjana (S1) terdiri dari 6 Program Studi.

1. Profil Universitas
2. Statuta
3. RIP
4. Renstra
5. Renop